Bulan Ribuan komet t'lah ku rengkuh Semua planet t'lah ku singgahi Dan hanya satu yang bersinar terang... Ku kira sinar terang itu dari mu Ternyata planet Mars telah memanggilku lebih dulu... Mungkin kedipan cahayaku kalah terang dengan kedipan matahari ... Hingga akhirnya planet Mars menyambut hangat cahayaku Kini ku singgah di Mars dan kau singgahi Matahari mu Ku harap, aku bisa melupakan mu Secepat larian komet tanpa asapnya...
Seorang yang ingin menuangkan tulisannya lewat puisi - puisi bertakjub hal yang mungkin pernah dilupakan.